ANALISIS RESIKO TAHAP ENGINEERING DESIGN PADA PEMBIAYAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI PROYEK EPC (Studi Kasus : Asam-Asam CPP And OLC Project, PT. Krakatau Engineering)
Abstrak
Dalam  tahap  perencanaan  atau  engineering  perusahaan EPC  harus  mempunyai sumber daya  manusia  yang  sangat  tinggi.  Mengingat  kompleksitas  pekerjaan,  pada  tahap  ini harus  mempunyai  konseptual  dari  basic  engineering  design  sampai  detail  engineering design yang matang. PT. KE adalah perusahaan EPC yang telah melaksanakan beberapa pekerjaan konstruksi dengan jenis kontrak EPC. Salah satu pekerjaan pada tahun 2011 adalah  Asam-Asam  CPP  And  OLC  Project.  Pada  kajian  analisis  resiko  engineering terhadap  biaya  ini  digunakan  skala  likert.  Responden  memberikan  penilaian  pada variabel resiko yang kemungkinan terjadi dan dampak terhadap pembiayaan. Dari hasil penelitian  yang  dilakukan,  responden  menyatakan  bahwa  variabel  resiko  yang  ada sebanyak 57 variabel tersebut merupakan variabel yang dominan pada tahapan engineering.Tahap  basic  engineering,  variabel  yang dominan adalah manajemen perusahaan dimana untuk satu sumber daya manusia diperuntukan bagi berbagai proyek yang  ditangani  perusahaan.  Sumber  daya  manusia  sebagai  kebutuhan  utama  dalam proses  desain  engineering  menjadi  resiko  yang  dominan,engineer  harus  bekerja  secara matrik dan jadwal penyelesaian pekerjaan yang ketat. Tahap detail engineering variabel dominan produk  desain engineering yang ekonomis berdampak pada biaya yang cukup besar. Dalam proses detail desain dituntut menghasilkan desain yang optimal dan sesuai dengan  kebutuhan  pekerjaan  lapangan.  Karena  pada  tahal  detail  desain,  hasil  desain sudah harus bisa diaplikasikan dan meminimalisasi ketidak sesuaian saat dilakukan pemasangan.
Â