PERAN UNGGULAN DAYA SAING ARSITEK DALAM MENINGKATKAN PROFESIONALISME PADA ERA GLOBALISASI
Abstract
Era Globalisasi dan liberalisasi perdagangan ditandai dengan semakin tingginya mobilitas sumberdaya manusia, modal, teknologi, dan informasi (intelectual property). Bagi Indonesia era perdagangan bebas berarti kemampuan untuk menjadikan komoditi ekspor yang memiliki unggulan daya saing tinggi (competitive advantage) dan tenaga ahli (intelectual property) Indonesia yang diharapkan mampu menjadi salah satu komoditi di pasar global, tidak terbatas untuk pasar dalam negeri, tetapi mampu menjadi experties di luar negeri.
Wawasan Arsitek yang secara profesional mampu menghayati dan menuangkan ide dan gagasannya secara runtut dalam kesatuan proses pembangunan yang sistematik, diharapkan dapat menjadi modal dalam mengikuti persaingan bebas, khususnya pada proses perancangan dan rekayasa bangunan. Saat ini beragam strategi dan reposisi profesi arsitek di negara maju telah banyak dilakukan dalam menyikapi gelombang ekonomi baru yang lazim disebut kapitalisme global. Cepat atau lambat sistem ekonomi dengan pendekatan pasar bebas ini akan menjadi ancaman serius bagi bidang arsitektur di Indonesia. Hal ini dikarenakan hasil rancangan tidak cukup hanya perancangan (design) namun harus sampai pada rekayasa (engineering). Proses perancangan juga harus memperhatikan proses-proses yang mendahului maupun akan berlangsung di depannya dalam satu kesatuan strategi dan tahapan pembangunan. Memperhatikan hal tersebut, maka masalah-masalah yang akan diteliti adalah hubungan antara wawasan Arsitek dalam menerapkan prinsip-prinsip perancangan dan rekayasa bangunan dengan hasil rancang bangun yang mampu berperan sebagai komoditi jasa konstruksi di pasar global.
Dari penelitian yang dilakukan ternyata terdapat signifikansi yang erat antara latar belakang pendidikan dengan pertimbangan perancangan, artinya seorang Arsitek profesional dengan latar belakang pendidikan yang sesuai dengan ciri profesionalismenya, akan mampu memberikan pertimbangan yang lebih baik dalam setiap tahapan pembangunan
